Daerah  

Kehangatan Silaturahmi Menko Pangan di Ponpes Al Khoziny Sidoarjo

Avatar photo
Kehangatan Silaturahmi Menko Pangan di Ponpes Al Khoziny Sidoarjo
Foto: Kehangatan Silaturahmi Menko Pangan di Ponpes Al Khoziny Sidoarjo

Sidoarjo – Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, melakukan kunjungan silaturahmi ke Pondok Pesantren Al Khoziny Sidoarjo, Jumat (14/11/2025). Kunjungan berlangsung hangat dan penuh keceriaan, dihadiri ratusan santri, jajaran pengasuh pesantren, serta turut didampingi Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana.

Sejak awal kegiatan, Wabup Mimik Idayana terlihat mendampingi rombongan Menko Pangan sebagai bentuk dukungan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terhadap agenda silaturahmi tersebut.

Zulkifli Hasan menegaskan bahwa kedatangannya bukan dalam rangka agenda formal, melainkan semata-mata untuk menjalin kedekatan dengan para pengasuh dan santri.

“Kunjungan ini hanya untuk silaturahmi,” ujarnya disambut tepuk tangan meriah para santri.

Suasana semakin mencair ketika Gus Miftah berinteraksi langsung dan melontarkan pertanyaan spontan kepada para santri.

“Siapa di antara kalian yang ingin jadi menteri?”

Pertanyaan itu memantik gelak tawa dan antusiasme; beberapa santri bahkan langsung mengangkat tangan dengan penuh percaya diri.

Sebelum penyampaian sambutan, acara dibuka oleh Gus Miftah yang tampil menghibur para santri dengan pantun penuh humor. Tawa dan sorakan membuat suasana aula pesantren semakin akrab.

Dalam pesan singkatnya, Gus Miftah mengingatkan para santri untuk tetap sabar menghadapi berbagai ujian.

“Al Khoziny ini diuji karena Allah cinta. Kalau kita diberi masalah, tetap fokus kepada Allah,” tuturnya.

Pesan tersebut menjadi motivasi bagi santri agar terus bersemangat menjalani proses pendidikan di pesantren.

Dalam sesi tanya-jawab, Menko Pangan kembali memberikan motivasi kepada para santri.

“Kita semua tentu tidak mudah menghadapi cobaan. Tapi seperti kata Gus Miftah, cobaan itu seringkali justru mengangkat derajat kita,” ujarnya.

Zulkifli Hasan juga menyinggung keunggulan pesantren yang memberikan dua bekal sekaligus pendidikan umum dan pendidikan agama.

“Santri itu dapat dua pelajaran, umum dan agama. Itu membuat kalian lebih unggul. Saya sendiri lulusan madrasah, dari tsanawiyah lanjut ke PGA. Dari pendidikan itu, saya bisa menjadi menteri, ketua MPR, dan pengusaha,” katanya memberi semangat.

Ia menambahkan bahwa Presiden RI menitipkan salam untuk seluruh pengasuh dan santri.

“Bapak Presiden sangat perhatian terhadap pendidikan kita. Beliau selalu ingin yang terbaik untuk anak-anak Indonesia,” ujar Zulkifli Hasan.

Di sela kegiatan, Wakil Bupati Mimik Idayana tampak berdialog dengan pengasuh pesantren mengenai pengembangan pendidikan dan pemberdayaan santri. Pemerintah daerah, menurutnya, selalu mendukung kegiatan positif yang memperkuat karakter generasi muda.

Kegiatan kemudian ditutup dengan doa bersama dan pengajian yang dipimpin jajaran ustaz Al Khoziny.

Acara berlangsung khidmat, penuh kekeluargaan, dan meninggalkan kesan mendalam bagi para santri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *