Kado Hari Jadi Kabupaten Malang dari Wakil Bupati Lathifah Shohib

Avatar photo
Menko Pangan Zulkifli Hasan (kiri) bersama Wabup Dra. Hj. Lathifah Shohib (kanan) foto: Ist

MALANG, JadiKabar.com Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-1265 Kabupaten Malang, Wakil Bupati Malang, Dra. Hj. Lathifah Shohib, memberikan “kado spesial” berupa sejumlah program nasional yang berhasil ia bawa pulang dari rangkaian kunjungan kerja ke Jakarta pada 11–14 November 2025.

Selama empat hari tersebut, Wabup Malang melakukan audiensi ke beberapa kementerian, yakni Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Kemenko Pemberdayaan Masyarakat, serta Kemenko Pangan. Hasil dari pertemuan itu disebut menjadi peluang strategis untuk akselerasi pembangunan Kabupaten Malang.

Dalam Wawancara nya Wakil Bupati menjelaskan, bahwa kunjungan dimulai dengan audiensi ke Kementerian PPN/Bappenas. Menteri PPN/Bappenas bersama Sekretaris Menteri, Staf Khusus, serta para Deputi menerima langsung rombongan Wabup dan 15 OPD Kabupaten Malang, jelas Komitmen Bappenas Turunkan Program Nasional ke Kabupaten Malang jelas Dra. Hj. Lathifah Shohib pada Sabtu (15/11/2025).

Dari pertemuan tersebut, Bappenas berkomitmen menurunkan sejumlah program unggulan pemerintah pusat, di antaranya:Pengembangan Kampung Nelayan, Program Pertanian, Program Sapi Merah Putih.

“Menteri mendesak agar Pemkab Malang segera membentuk kelompok kerja untuk merumuskan MoU khusus antara Bappenas dan Pemkab Malang,” tegas Wabup Lathifah.

Lathifa juga menjelaskan, bahwa audiensi selanjutnya dilakukan bersama Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, bertepatan dengan peluncuran Program Nasional Revitalisasi dan Digitalisasi Sekolah.

Mendikdasmen, Sekretaris Menteri, Dirjen PAUD Dikdasmen, serta para direktur jenjang SD hingga SMK mendorong Pemkab Malang untuk segera menginventarisasi sekolah-sekolah yang akan diajukan sebagai penerima program revitalisasi tahun anggaran 2026.

“Setelah saya membuka pintu ke kementerian, semoga OPD menindaklanjuti dengan intens dan baik agar benar-benar membuahkan hasil. Pada dasarnya tidak ada efisiensi karena TKD yang dipotong itu dialihkan ke kementerian, sehingga daerah yang memiliki akses ke kementerian berpeluang besar mendapatkan program,” jelasnya

Dalam audiensi dengan Kemenko Pangan, Wabup Malang diterima langsung oleh Menko Pangan Zulkifli Hasan di kediamannya.

Di tempat yang sama Zulkifli Hasan menyatakan kesiapannya mendukung dan mengawal ajuan program nasional untuk Kabupaten Malang.
“Menko meminta setelah Wabup menyodorkan ajuan ke kementerian teknis, agar segera ditembuskan ke beliau untuk dikawal langsung,” ucapnya.

Selama di Jakarta, Wabup Lathifah juga melakukan pertemuan dengan Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat. Pada kesempatan itu, Deputi Kemenko PM menetapkan Kabupaten Malang sebagai salah satu daerah penyumbang program magang ke luar negeri bagi siswa SMK yang akan dimulai pada tahun 2026.

Wabup Lathifah menyebut seluruh capaian tersebut sebagai hadiah untuk masyarakat Kabupaten Malang.

“Hasil kunjungan kerja ini saya persembahkan sebagai kado Hari Jadi Kabupaten Malang. Semoga program-program ini membawa manfaat dan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh masyarakat,” ucapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *