Pelepasan Bibit Ikan: Memperkuat Ketahanan Pangan dan Ekonomi Desa Sukarara

Pelepasan bibit ikan

Lombok Timur NTB, Jadikabar – KETAHANAN Pangan (Hewani kolam BLOFLOK ikan nila di tengah pasar jekeh Desa sukarara Kecamatan Sakra Barat kembali menunjukkan komitmennya terhadap ketahanan pangan dan kemandirian masyarakat. Sebuah inisiatif penting baru saja dilaksanakan: pelepasan ribuan bibit ikan di titik perairan desa. Acara ini bukan sekadar seremoni, melainkan sebuah penanda dimulainya babak baru dalam upaya kolektif mewujudkan ketersediaan pangan yang mandiri dan berkelanjutan bagi seluruh warga.

Pagi itu, suasana di Desa Sukarara begitu semarak. warga, mulai dari pendamping Desa hingga Pengurus BUMDES Abudaya dan anggota berkumpul dengan antusias. Kepala desa sukarara, sudirman, s.pd bersama perangkat desa dan muspika kecamatan  Sakra Barat turut hadir untuk memimpin langsung kegiatan ini. Dalam sambutannya, Kepala Desa menekankan pentingnya program ini sebagai bagian integral dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Desa), khususnya dalam memperkuat sektor perikanan darat dan diversifikasi sumber pangan lokal.

“Pelepasan bibit ikan ini adalah investasi kita bersama untuk masa depan. Bukan hanya soal menambah jumlah ikan di kolam BLOFLOK ikan nila kita, tapi ini adalah langkah konkret untuk memastikan ketersediaan protein hewani bagi keluarga-keluarga di Sukarara ,” ujar Kepala Desa dengan penuh semangat. “Dengan perairan yang subur dan partisipasi aktif masyarakat, kita optimis program ini akan membawa manfaat besar, mengurangi beban pengeluaran rumah tangga, bahkan berpotensi menjadi sumber penghasilan tambahan.

Ribuan bibit ikan tersebut dari jenis yang mudah beradaptasi dan memiliki nilai gizi tinggi seperti ikan nila, dengan hati-hati dilepaskan ke habitat barunya. Para pengurus Bumdes Abudaya Sukarara unit ketahanan pangan tampak gembira membantu, sembari sesekali terdengar tawa riang mereka. Beberapa diantara mereka terlihat berdiskusi tentang bagaimana menjaga ekosistem perairan agar ikan-ikan dapat tumbuh optimal.

Program pelepasan bibit ikan ini diharapkan dapat memberikan dampak ganda. Pertama, secara langsung meningkatkan stok ikan di kolam BLOFLOK ikan nila desa, memberikan akses protein yang lebih mudah dan murah bagi masyarakat. Kedua, mengedukasi warga tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan air dan praktik budidaya ikan yang berkelanjutan. Ini juga menjadi pemicu bagi kelompok masyarakat, khususnya kelompok wanita tani, untuk mengembangkan unit-unit budidaya ikan skala rumah tangga, memperkuat ekonomi keluarga.

Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong yang menjadi ciri khas Desa Sukarara, pelepasan bibit ikan ini adalah lebih dari sekadar aktivitas. Ini adalah simbol harapan, bahwa melalui perencanaan yang matang dan implementasi yang serius, Desa Sukarara selangkah lebih maju dalam mencapai cita-cita kemandirian dan ketahanan pangan yang sesungguhnya. Harapannya, dalam beberapa bulan ke depan, gelombang harapan yang ditebarkan hari ini akan berubah menjadi panen melimpah yang menyejahterakan seluruh warga Desa Sukarara. tutupnya

Penulis: RuslanEditor: TF86

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *