China Private Tour Travel Hadirkan Wisata Privat di China Sejak 2018

redaksi
China Private Tour Travel Hadirkan Wisata Privat di China Sejak 2018
Foto China Private Tour Perjalanan Beijing

Sidoarjo, jadikabar.com – Perusahaan perjalanan wisata China Private Tour Travel berdiri pada 2018 di Tiongkok. Perusahaan ini didirikan oleh dua pegiat wisata yang memiliki latar belakang kegemaran menjelajahi berbagai kota dan desa di negeri tirai bambu tersebut.

Mereka melihat banyak wisatawan asing kesulitan menemukan pengalaman autentik di luar destinasi populer. Dari pengamatan itu, keduanya memutuskan membangun layanan wisata berbasis privat dengan tujuan mempertemukan turis dengan budaya lokal, kuliner khas, dan kehidupan masyarakat.

Salah satu pendiri menjelaskan filosofi perusahaan adalah travel like a local, enjoy like a VIP. Prinsip ini diterapkan dalam setiap produk perjalanan yang mereka tawarkan.

China Private Tour Travel fokus pada perjalanan privat, bukan paket rombongan. Konsep ini dipilih agar wisatawan memiliki fleksibilitas. Menurut perwakilan perusahaan, setiap wisatawan memiliki minat dan kecepatan perjalanan yang berbeda, sehingga format privat memungkinkan penyusunan jadwal sesuai kebutuhan.

Beberapa layanan utama meliputi pemandu pribadi berbahasa Indonesia atau Inggris, kendaraan pribadi dengan sopir profesional, akses menuju destinasi non-mainstream, hingga rekomendasi kuliner lokal yang disesuaikan dengan kebutuhan tamu dari Indonesia, termasuk makanan halal.

Destinasi unggulan yang ditawarkan antara lain Beijing, Shanghai, Guilin, Zhangjiajie, dan Harbin. Perusahaan juga mengembangkan akses wisata menuju desa dan kota kecil yang jarang dikunjungi.

Untuk musim dingin 2025, perusahaan meluncurkan Winter Special Package ke Harbin. Paket tersebut mencakup tur festival es dan salju dengan potongan harga 10 persen bagi pemesanan sebelum akhir September.

Perusahaan menyatakan hanya bekerja sama dengan mitra transportasi serta akomodasi yang memiliki reputasi baik. Selain itu, pemandu lokal disiapkan selama 24 jam untuk membantu wisatawan.

“Kami memastikan standar keamanan dan kenyamanan selalu terjaga. Setiap perjalanan dilindungi dengan asuransi perjalanan yang berlaku,” Ucap Bunga.

China Private Tour Travel menyiapkan layanan khusus bagi wisatawan Indonesia. Layanan itu mencakup pemandu berbahasa Indonesia, penyesuaian itinerary sesuai kebiasaan, serta rekomendasi makanan halal. Perusahaan juga membantu memberikan panduan dalam pengurusan visa ke Tiongkok.

Perusahaan menceritakan salah satu pengalaman mendampingi wisatawan Indonesia yang datang untuk mencari keluarga leluhur di desa kecil di China. Dengan bantuan penduduk setempat, wisatawan tersebut berhasil bertemu sanak saudara yang sudah lama terputus kontak.

“Proses pencarian berlangsung tiga hari. Kami disambut dengan hangat dan akhirnya wisatawan dapat bertemu keluarganya. Itu pengalaman yang tidak terlupakan,” ujar Bunga pendiri perusahaan.

Tren wisata pasca pandemi menunjukkan peningkatan minat pada perjalanan privat. Wisatawan menilai perjalanan kelompok besar kurang sesuai dengan kebutuhan keamanan. Kondisi ini mendorong pertumbuhan permintaan layanan private tour.

Perusahaan menyatakan strategi bersaing mereka adalah memperkuat jaringan lokal di berbagai kota di China dan menjaga personalisasi layanan. “Kami percaya diferensiasi ada pada pengalaman, bukan sekadar harga,” ungkap perwakilan manajemen.

Pemesanan perjalanan dapat dilakukan secara daring melalui akun resmi Instagram perusahaan atau melalui WhatsApp. Perusahaan menyediakan layanan konsultasi gratis bagi calon wisatawan.

Sejak berdiri tujuh tahun lalu, China Private Tour Travel berupaya menghadirkan wisata yang bersifat personal dan otentik. Perusahaan ini menargetkan wisatawan yang menginginkan fleksibilitas serta pengalaman berbeda dari paket tur reguler.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *