Magelang – Pria berinisial LB (54) warga Bantul berhasil diringkus Polda DIY atas kasus pembunuhan terhadap seorang perempuan berinisial RI (39) di rumah kontrakannya tepatnya di Dusun Mejing Wetan Kel. Ambarketawang Kapanewon Bantul.(5/11/2015)
Tak butuh waktu lama , Pihak kepolisian kepada Pelaku LB ( 54 ) dapat meringkusnya di makam orang tuanya beberapa jam setelah perbuatan keji yang beliau lakukan kepada RI ( 39 ).
“Kurang dari satu jam setelah penyelidikan awal, petugas berhasil menangkap terduga pelaku di wilayah Secang, Magelang,” Kaya Ihsan selaku Kabid Humas Polda DIY
Hasil penangkapan tersebut tak luput dari kerjasama Tim Gabungan dari Polda DIY, Polresta Sleman, dan Polsek Gamping. Sehingga tak butuh waktu lama hanya membutuhkan waktu kurang dari 1 jam untuk membekuk pelaku.
Kapolresta Sleman, Kombes Pol Edy Setianto Erning Wibowo mengatakan, pelaku berinisial LBW merupakan pacar korban. Dia ditangkap pada Rabu (5/11/2025) siang.
“Betul, kemarin siang langsung kita tangkap dan ungkap. LB (54) dia pacarnya korban,” Jelas Edy kepada awak media.
Pelaku ditemukan tak berdaya di dekat makam orang tuanya, dengan botol racun serangga di sisi tubuhnya. Polisi kemudian mengevakuasi LB (54) ke rumah sakit untuk perawatan medis darurat agar kondisinya membaik dan bisa dibawa untuk pemeriksaan lebih lanjut, namun pelaku juga sempat mengakui kepada Petugas bahwa telah meminum sebuah racun serangga.
“Diduga pelaku hendak bunuh diri setelah membunuh korban. Kita temukan dalam keadaan lemah di pemakaman orangtuanya namun gagal melakukan aksi tersebut” Tambah Edy.
Saksi yang merupakan seorang ART curiga karena pintu rumah majikannya yang biasanya terbuka, kali itu dalam kondisi tertutup. Saat masuk ke dalam, ia menemukan ceceran darah di dapur dan korban sudah tergeletak meninggal dunia di kamar dengan luka sayat di leher sekitar pukul 07.15 WIB.
Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan luka sayatan di leher dan di lokasi kejadian, polisi mengamankan dua pisau yang diduga digunakan pelaku untuk menghabisi korban yang dibenarkan oleh AKP Bowo Susilo selaku Kapolsek Gamping.
“Ditemukan dua pisau di TKP dan sudah kami amankan. Saat ini masih kami dalami melalui pemeriksaan sidik jari,” tambahnya.
Polisi masih mendalami motif di balik pembunuhan tersebut. Dari hasil sementara, pelaku dan korban memiliki hubungan asmara yang cukup dekat.
Polisi juga tengah memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian dan memintai keterangan saksi-saksi untuk mengungkap rangkaian peristiwa secara utuh,korban diketahui tinggal bersama anaknya yang masih duduk di bangku sekolah dasar serta seorang pembantu.
Polisi menemukan sejumlah petunjuk penting seperti jejak sepatu dan barang pribadi pelaku yang tertinggal di kamar korban. Dengan lemuan itu mempercepat identifikasi dan pengejaran terhadap LB.
“Ini masih didalami, tapi yang pasti pelaku ada hubungan dekat dengan korban,” tutup Kombes Ihsan.
Abrian Tamtama
