JadiKabar Malang – Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 di Kabupaten Malang berlangsung meriah sekaligus penuh makna. Dalam acara puncak yang digelar di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Jumat (21/11) pagi, Wakil Bupati Malang, Dra. Hj. Lathifah Shohib, menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan kesejahteraan tenaga kesehatan (nakes) sebagai ujung tombak pembangunan kesehatan daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Wabup menyampaikan aspirasinya langsung kepada Anggota Komisi IX DPR RI, Dr. Arzeti Bilbina Huzaimi Setiawan, yang turut hadir sebagai pembicara. Ia menekankan bahwa peningkatan kesejahteraan nakes sangat penting dalam mewujudkan Generasi Emas 2045 serta program pembangunan nasional Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
“Nakes adalah garda terdepan untuk mewujudkan Generasi Emas 2045. Kesehatan harus berjalan seiring dengan pendidikan karena dua sektor ini ibarat dua mata uang dan saling melengkapi. Komitmen ini sudah saya sampaikan kepada Anggota Komisi IX DPR RI Dr. Arzeti Bilbina, dan dalam waktu dekat saya mendesak Fraksi PKB di DPR RI agar memperjuangkan tambahan anggaran Rp20 triliun untuk Nakes,” tegas Wabup Malang.
Sejak pandemi COVID-19, tenaga kesehatan menjadi kelompok yang paling banyak mendapat sorotan karena kontribusinya dalam mempertahankan stabilitas kesehatan masyarakat. Di Kabupaten Malang, jumlah nakes di berbagai lini—mulai dari rumah sakit, puskesmas, posyandu, hingga kader desa—memiliki peran strategis dalam program transformasi kesehatan nasional yang dicanangkan pemerintah.
Isu soal pemerataan fasilitas, peningkatan tunjangan, hingga percepatan layanan menjadi bagian dari tantangan yang terus dibenahi pemerintah pusat dan daerah. Karena itu, komitmen Wabup Malang untuk memperjuangkan kenaikan anggaran bagi nakes menjadi langkah yang sejalan dengan arah kebijakan nasional dan kebutuhan daerah.
Pendopo Agung dipadati ribuan tamu undangan sejak pagi. Berbagai kegiatan serentak digelar di wilayah Kabupaten Malang sebagai bagian dari rangkaian HKN, mulai dari senam pagi, jalan sehat, lomba-lomba, pemeriksaan kesehatan gratis, running fest 5K, seminar kesehatan, hingga pembagian door prize dengan berbagai hadiah menarik.
Antusiasme peserta menunjukkan bahwa masyarakat semakin sadar akan pentingnya pola hidup sehat dan peran pemerintah dalam mendekatkan layanan kesehatan ke masyarakat.
Pada acara tersebut, Wabup Lathifah juga membacakan sambutan Menteri Kesehatan RI, Gunadi Sadikin, yang menyampaikan bahwa kualitas kesehatan saat ini akan menentukan masa depan bangsa. Pesan ini sejalan dengan tema HKN ke-61 tahun 2025: “Generasi Sehat, Masa Depan Hebat.”
“Ada 84 juta anak Indonesia yang akan mencapai usia produktif pada 2045. Kita hanya memiliki dua dekade lagi untuk memastikan mereka tumbuh sebagai generasi yang sehat, tangguh, dan unggul,” ujar Wabup saat menyampaikan pesan Menkes.
Menkes juga mengapresiasi capaian tiga Program Hasil Terbaik Cepat Presiden di bidang kesehatan. Dalam satu tahun terakhir, lebih dari 52 juta orang telah mengikuti Cek Kesehatan Gratis (CKG), sekaligus meningkatkan cakupan skrining TBC hingga menjangkau 20 juta orang.
Dalam rangkaian acara, Wakil Bupati Malang menyerahkan sejumlah piagam penghargaan kepada tenaga kesehatan, rumah sakit, puskesmas, posyandu, lembaga pendidikan, dan layanan kesehatan yang berprestasi. Hal ini menjadi bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Malang.
Selain itu, Wabup Malang bersama Kepala Dinas Kesehatan turut melakukan peluncuran layanan baru “Halo Dinkes”, sebuah inovasi komunikasi publik yang diharapkan dapat mempercepat respon aduan maupun kebutuhan kesehatan masyarakat.
Menutup acara, Wabup Lathifah mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan momentum HKN sebagai pijakan transformasi kesehatan yang lebih kuat.
“Mari kita jadikan HKN ke-61 ini sebagai momentum memperkuat komitmen dan optimisme transformasi kesehatan Indonesia. Dari individu dan keluarga yang sehat, akan lahir masyarakat yang kuat untuk menyongsong Indonesia Emas 2045,” tuturnya.
