Ogan Ilir, JadiKabar.com – Dalam rangka menghadapi potensi bencana hidrometeorologi di musim penghujan, Polres Ogan Ilir menggelar Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana di Lapangan Mapolres Ogan Ilir, Rabu (5/11/2025) pukul 08.00 WIB.
Apel dipimpin langsung oleh Kapolres Ogan Ilir AKBP Bagus Suryo Wibowo, S.I.K., serta dihadiri oleh Bupati Ogan Ilir yang diwakili Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Hendra Kudeta, SKM, Pabung 0402 OI Mayor Cba. Ridwan Rohim, Wakapolres Kompol Helmi Ardiansyah, S.H., M.H., serta perwakilan Satpol PP, BPBD, Brimob Batalyon C Kompi 2 Lebung Karangan, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Ilir.
Peserta apel terdiri dari unsur TNI, Brimob, personel Polres dan Polsek jajaran, Sat Samapta, Sat Lantas, Satpol PP, Damkar, BPBD, dan tenaga kesehatan.
Dalam amanatnya, Kapolres Ogan Ilir AKBP Bagus Suryo Wibowo menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari apel siaga yang dilaksanakan serentak secara nasional sebagai bentuk antisipasi terhadap meningkatnya potensi bencana akibat cuaca ekstrem.
“Apel ini merupakan pengecekan kesiapan agar respon kita terhadap bencana dapat dilakukan secara cepat, tepat, dan terkoordinasi. Ancaman hidrometeorologi memerlukan kesiapsiagaan penuh dari seluruh stakeholder,” tegas Kapolres.
Kapolres menambahkan, Polres Ogan Ilir bersama instansi terkait terus memperkuat deteksi dini, peningkatan imbauan kamtibmas, serta kesiapan sarana dan prasarana (sarpras) menghadapi bencana seperti banjir, angin kencang, dan tanah longsor.
“Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berperan aktif. Sinergitas lintas sektor adalah kunci dalam menjaga keselamatan masyarakat,” ujarnya.
Usai apel, dilakukan pengecekan kendaraan taktis dan perlengkapan pendukung penanggulangan bencana milik Polres Ogan Ilir dan Pemerintah Daerah. Pemeriksaan ini bertujuan memastikan seluruh peralatan dalam kondisi siap digunakan sewaktu-waktu terjadi bencana.
Kegiatan berakhir pada pukul 08.50 WIB dalam keadaan aman dan lancar. Kapolres memastikan seluruh personel dalam keadaan siap siaga 24 jam menghadapi kemungkinan bencana hidrometeorologi di wilayah Kabupaten Ogan Ilir.
Kabupaten Ogan Ilir merupakan salah satu wilayah di Sumatera Selatan yang memiliki topografi dataran rendah dengan banyak aliran sungai dan rawa, seperti Sungai Ogan dan Sungai Kelekar. Kondisi ini menjadikan sebagian wilayah rawan mengalami banjir tahunan ketika curah hujan meningkat.
Fenomena bencana hidrometeorologi yang meliputi banjir, tanah longsor, puting beliung, dan genangan air diprediksi meningkat seiring peralihan musim hujan di akhir tahun. Oleh karena itu, langkah Polres Ogan Ilir bersama BPBD dan instansi terkait dianggap penting untuk meminimalkan dampak terhadap masyarakat dan infrastruktur daerah.












